Thursday, March 21, 2013

Cara Menang Bola Tangkas - "Owen Salah Pindah ke Madrid"

Cara Menang Bola Tangkas - "Owen Salah Pindah ke Madrid"


Mejadarat.com adalah situs pilihan agen bandar togel dan pemain togel, togel online terpercaya dengan pasaran togel terbaik, togel dengan komisi dan potongan terbesar dan pembayaran tercepat - Bek veteran Liverpool, Jamie Carragher, membeberkan cerita mengenai keputusan Michael Owen saat pindah dari Liverpool ke Real Madrid pada 2004. Carragher mengatakan, kala itu Owen telah melakukan kesalahan dengan bergabung dengan raksasa Spanyol itu.

Cerita ini diungkapkan Carra --sapaan Carragher-- hanya sehari setelah Owen memutuskan untuk gantung sepatu pada Selasa (19/3/2013). Pengalaman Owen yang pernah menjadi bagian skuad Los Blancos sempat dipertanyakan Carragher.

"Ia (Owen) orang yang sederhana dan pemain besar. Itulah mengapa Madrid menginginkannya. Owen dan aku sedang berada di Amerika Serikat untuk menjalani persiapan pramusim Liverpool. Ia mengatakan, Madrid memberikannya penawaran dan ia berpikir serius mengenai hal itu," tandas Carragher.

"Liverpool juga telah memboyong Djibril Cisse dan Milan Baros yang baru kembali dari Piala Eropa 2004 dan menjadi pencetak gol terbanyak. Owen merasa saat itu adalah waktu yang tepat menerima tantangan. Aku hanya berkata, ia melakukan sebuah kesalahan, karena Madrid merupakan klub sepak bola yang penuh dengan politik dan ia takkan bisa bermain," lanjutnya.

"Mereka memiliki Raul Gonzalez dan Ronaldo yang selalu bermain. Untuk sukses bersama Madrid, Anda tak hanya harus menjadi pencetak gol. Owen seharusnya tak pindah (ke Madrid). Ia hanya yakin, ia yang terbaik dan bisa sukses di Spanyol," ujar Carragher.

Karier Owen di Santiago Bernabeu hanya semusim. Setelah itu, Owen memutuskan untuk pindah ke Newcastle United. Carragher mengatakan, sebenarnya Liverpool berminat memboyong kembali Owen ke Anfield. Namun, upaya tersebut gagal karena tawaran Newcastle yang akhirnya diterima Madrid.

"Meski mengalami masa sulit, Owen tampil dengan sangat baik. Madrid memiliki tiga pelatih berbeda selama musim itu. Ia jarang bermain mendapat kesempatan, tetapi bisa mencetak 16 gol dalam 45 penampilan," tambah Carragher.

"Saat kembali ke Inggris 12 bulan setelahnya, ia bisa saja balik ke Anfield. Akan tetapi, tawaran Liverpool dikalahkan Newcastle," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment